POLRES SITUBONDO – POLDA JATIM, Pelabuhan Panarukan merupakan sebuah pelabuhan kuno yang dahulu sebagai tempat bersandarnya kapal-kapal yang memiliki peran penting di bidang sosial, ekonomi, bahkan politik. Panarukan menjadi strategis karena jadi penghubung antara Jawa dan Madura.
Di masa silam, sepanjang daerah Situbondo merupakan daerah penting di pantai utara bagian timur Pulau Jawa. Sebab di kawasan Situbondo terdapat pelabuhan-pelabuhan penting yang menghubungkan antara Jawa dan Madura, Secara jelas kawasan Pelabuhan Panarukan itu terletak di Pedukuhan Pesisir Kilensari Kecamatan Panarukan
Di pesisir tersebut selain nelayan kepulauan Madura hadir juga nelayan dari Makassar dan Bugis untuk ikut mengais ikan di wilayah ini. Tentu saja ini memperkaya dinamika sosial-budaya dan gerak sejarah di kawasan Pelabuhan Panarukan, usaha mencari nafkah dari laut ini sudah dilakukan dengan cara menangkap ikan di lepas pantai. Para nelayan ini menggunakan perahu yang berukuran cukup besar yang bisa disebut dengan perahu mayang
Dengan kesibukan para nelayan baik lokal maupun juga dari pulau maka potensi terjadinya gangguan kamtibmas sangat dimungkinkan, maka Personil Satpolariud Polres Situbondo aktif dalam memberikan pembinaan dan penyuluhan kepada para nelayan seperti hari ini Rabu (2-/12/2023) dengan tujuan agar bersinergi antara nelayan lokal dengan nelayan dari pulau karena mempunyai tujuan yang sama yaitu sama sama mencari nafkah untuk menghidupi keluarganya dan karakteristik nelayan lokal dan kepulauan juga tidak jauh berbeda
Kasatpolairud Polres Situbondo Iptu Gede Sukarmadiyasa, SH. MH. melalui PS Kasubnit Binmasair Aipda Fasigai, SH menerangkan bahwa hubungan antara Personil Satpolairud Polres Situbondo dengan Nelayan yang sering bersandar di Pelabuhan Panarukan sudah bersinergi dan sering berkolaborasi dalam hal memelihara keamanan dan ketertiban di perairan Desa Pesisir Kilensari maupun di area pelabuhan Panarukan dan juga sering ditekankan tentang perubahan cuaca yang ekstrim serta untuk selalu update dengan prakiraaan cuaca dari BMKG dan tidak memaksakan melaut apabila cuaca tidak bersahabat
Aktivitas masyarakat desa kilensari selain nelayan juga berupa usaha pemindangan, pengeringan ikan hingga kerajinan tangan yang berhubungan dengan perikanan, hal ini juga membutuhkan sosialisasi kepada masyarakat untuk menggunakan bahan bahan ikan atau biota laut yang tidak dilindungi karena banyak biota laut yang tidak boleh dimanfaatkan karena dilindungi yang disebabkan hampir punah atau karena hal lain yang berhubungan dengan konservasi, tutur Aipda Fasigai
Discussion about this post